Hidup ini bak roda yang terus berputar. Kadang kita di bawah dan kadang di atas. Yah, perkataan itu sudah sangat sering terdengar di pelosok negeri ini. Kita hidup di dunia ini sebagai makhluk sosial yang setiap harinya dipenuhi dengan segala permasalahan yang kompleks. Namanya juga hidup, kalo tidak ada masalah, yah bukan hidup namanya.
Begitu pula yang menimpa diri saya pribadi. Saya hanyalah satu diantara sekian banyak manusia yang memenuhi ruang di muka bumi ini. Saya hanya akan bermakna ketika saya berinteraksi dengan orang-orang yang ada di sekitar saya. Keluarga, teman, sahabat, bahkan musuh sekalipun adalah orang-orang yang membuat saya masih memiliki makna hidup di dunia ini.
Saat ini saya tinggal di Makassar demi melaksanakan sebuah tanggung jawab sosial yaitu kuliah. Supaya nantinya bisa berguna bagi masyarakat, semoga. Tinggal jauh dari orang tua tidak membuat saya merasa sendirian. Saya sangat bersyukur memiliki sebuah keluarga di kampus Unhas yang katanya besar ini. Yah, saya memiliki keluarga yang sangat sempurna menurutku, KOSMIK. Tempat saya berproses untuk menjadi manusia yang lebih baik.
Saya memiliki keinginan yang sangat besar untuk membuat KOSMIK menjadi sebuah organisasi yang menyenangkan, yang semua orang nyaman di dalamnya. Melakukan ini dan melakukan itu untuk KOSMIK. Tapi, pada akhirnya saya melakukan sebuah kesalahan.
Kata-kata yang saya ucapkan tidak sesuai dengan apa yang saya lakukan. Katanya ingin melakukan apa saja untuk KOSMIK. Tapi nyatanya, baru awal-awal saya sudah melanggar komitmen yang saya bangun sendiri.
Saya tahu, Saya Salah. Namun, saya tidak ingin larut dalam kesalahan itu. Seseorang pernah bilang, kita tidak akan tahu kebenaran jikalau kita tidak pernah salah. Yang paling penting adalah tidak melakukan kesalahan yang sama. Semoga ke depannya, saya tidak melakukan kesalahan seperti ini lagi.
"Kita semua salah hari ini, semoga besok kita bisa lebih baik..."
BalasHapusakui dan perbaiki, itulah yg harus kita lakukan....semangat sistah..^^